Sejak perannya sebagai Wednesday Addams di serial Wednesday Netflix, Jenna Ortega langsung melejit jadi salah satu aktris muda paling berpengaruh di Hollywood.
Gaya misterius, ekspresi datar tapi powerful, dan aura gothic-nya yang unik bikin dia ikonik banget. Tapi kalau kamu pikir Jenna cuma punya satu peran keren itu — siap-siap kaget, karena perjalanan kariernya panjang banget dan penuh kejutan.
Faktanya, sebelum jadi Wednesday, Jenna udah aktif di dunia hiburan sejak masih kecil. Dia tumbuh bareng Disney, muncul di serial drama dan komedi, sampai akhirnya menjelma jadi ratu horor modern yang gak takut ambil peran berani.
Jadi, biar gak cuma kenal dia dari Wednesday, yuk kita bahas tuntas Serial Yang Dibintangi Jenna Ortega Selain Wednesday — yang membuktikan kalau dia bukan cuma aktris “berwajah menyeramkan,” tapi juga punya spektrum akting yang luas banget.
1. Stuck in the Middle (Disney Channel)
Sebelum dikenal karena vibe misteriusnya, Jenna Ortega dulu justru dikenal lewat peran super ceria di Stuck in the Middle.
Serial ini tayang di Disney Channel dari tahun 2016 sampai 2018, dan di sini Jenna berperan sebagai Harley Diaz — anak tengah dari tujuh bersaudara dalam keluarga Latin-Amerika yang super heboh.
Harley adalah inventor muda yang cerdas banget dan sering nemuin solusi kreatif buat kekacauan keluarganya.
Serial ini penuh humor ringan, momen keluarga hangat, dan pesan positif tentang pentingnya kerja sama.
Buat banyak orang, Stuck in the Middle adalah serial Jenna Ortega yang jadi titik awal kesuksesannya.
Di sinilah dunia pertama kali ngeliat pesona alami Jenna — ekspresif, lucu, dan punya timing komedi yang tajam.
Dan yang menarik, karakter Harley sebenarnya udah nunjukin sisi “Wednesday” versi cerah — cewek pintar, mandiri, dan sedikit nyentrik.
2. You (Season 2 – Netflix)
Setelah era Disney, Jenna Ortega mulai nunjukin sisi lebih dewasa lewat perannya di You season dua.
Dia muncul sebagai Ellie Alves, adik remaja dari Delilah, yang tinggal di apartemen sama Joe Goldberg (karakter utama yang diperankan Penn Badgley).
Ellie adalah karakter kuat, cerdas, dan punya mimpi besar jadi sutradara. Tapi hidupnya rumit banget karena harus tumbuh di lingkungan beracun dan menghadapi dunia orang dewasa yang gak ramah.
Jenna mainin peran ini dengan luar biasa. Meskipun karakternya muda, dia nunjukin kedewasaan emosional yang bikin penonton ngerasa protektif banget.
Setiap adegannya sama Joe terasa tegang tapi juga mengharukan.
Banyak fans You bahkan bilang, Ellie adalah satu-satunya karakter yang benar-benar bikin Joe terlihat punya sisi manusiawi.
Dan sejak itu, dunia sadar: Jenna Ortega bukan cuma “mantan bintang Disney,” tapi aktris muda berbakat dengan depth akting yang luar biasa.
3. Jane the Virgin (The CW / Netflix)
Buat kamu yang baru kenal Jenna, mungkin kamu bakal kaget tau kalau dia pernah main di Jane the Virgin!
Yup, di serial komedi romantis penuh twist ini, Jenna berperan sebagai Jane muda — versi kecil dari karakter utama yang diperankan oleh Gina Rodriguez.
Meskipun cuma muncul di beberapa episode flashback, perannya di sini krusial banget karena dia ngasih fondasi buat karakter Jane dewasa.
Dia ngasih gambaran gimana Jane kecil tumbuh dengan nilai-nilai kuat dari neneknya dan impian besar buat jadi penulis.
Dan yang keren, Jenna waktu itu masih 12 tahun — tapi aktingnya udah matang banget.
Dia bisa bawa emosi dengan cara yang natural, bikin penonton langsung percaya kalau dia “the younger Jane.”
Peran ini mungkin kecil, tapi Jane the Virgin jadi salah satu serial Jenna Ortega yang paling penting buat perkembangan kariernya.
Dari sini, Hollywood mulai ngeliat potensi besarnya.
4. Richie Rich (Netflix Kids)
Sebelum dikenal lewat peran intens dan kelam, Jenna sempat main di serial anak-anak Netflix, Richie Rich, yang diadaptasi dari karakter komik klasik.
Dia berperan sebagai Darcy, sahabat dari Richie, si anak miliarder yang terlalu kaya buat ukuran anak SD.
Serial ini ringan banget — penuh komedi, gadget absurd, dan petualangan lucu khas Netflix Kids.
Meskipun gak sefenomenal proyek-proyeknya setelah itu, Richie Rich adalah bukti kalau Jenna bisa main di genre apa aja.
Dia bisa ngelucu, bisa ngebawain peran innocent, tapi tetap karismatik.
Dan buat aktris muda yang baru mulai karier, kemampuan adaptif kayak gini jadi alasan kenapa Jenna bisa bertahan dan berkembang pesat sampai sekarang.
5. Elena of Avalor (Disney Animation)
Satu lagi fase penting dari karier Jenna Ortega adalah saat dia jadi pengisi suara untuk Isabel, adik dari Putri Elena di serial animasi Elena of Avalor.
Ini bukan sekadar proyek biasa — Elena of Avalor adalah serial Disney yang pertama kali menampilkan putri Latin-Amerika, dan Jenna jadi bagian penting di dalamnya.
Sebagai Isabel, dia menampilkan karakter yang penuh semangat, pintar, dan punya rasa ingin tahu tinggi.
Pengalaman ini ngebantu Jenna ngasah kemampuan vokalnya dan memperluas portofolio aktingnya ke dunia animasi.
Dan tentu aja, buat fans kecilnya waktu itu, mendengar suara Jenna di karakter Isabel jadi pengalaman manis yang memorable banget.
Elena of Avalor ngebuktikan bahwa Jenna Ortega bukan cuma aktris live-action berbakat, tapi juga punya bakat voice acting yang kuat.
6. Jurassic World: Camp Cretaceous (Netflix Animation)
Masih di dunia animasi, Jenna juga ngisi suara karakter Brooklynn, salah satu tokoh utama di Jurassic World: Camp Cretaceous.
Serial ini adalah spin-off dari franchise Jurassic Park, dan mengikuti sekelompok remaja yang terjebak di pulau penuh dinosaurus setelah eksperimen Jurassic gagal.
Brooklynn digambarkan sebagai influencer remaja yang pemberani dan cepat berpikir, tapi juga punya sisi rapuh di balik kepercayaandirianya.
Jenna berhasil banget bikin karakter ini hidup cuma lewat suaranya — kamu bisa ngerasain ketakutan, keberanian, dan perkembangan emosinya.
Selain itu, serial ini jadi salah satu animasi Netflix yang paling populer di kalangan remaja dan keluarga.
Dan lewat Camp Cretaceous, Jenna sekali lagi ngebuktiin fleksibilitasnya di dunia hiburan.
Dia bisa mainin karakter gelap kayak Wednesday, tapi juga bisa bawain karakter remaja petualang di dunia penuh dinosaurus — spektrum aktingnya lebar banget.
7. Big City Greens (Disney Channel)
Kalau kamu penggemar animasi komedi absurd, kamu mungkin pernah denger Big City Greens.
Jenna sempat jadi pengisi suara tamu di salah satu episodenya.
Meskipun perannya kecil, kehadirannya nunjukin satu hal penting: Jenna gak pernah berhenti eksplorasi.
Dia suka proyek-proyek ringan yang bisa ngasih dia ruang buat main dan bereksperimen, bahkan setelah sukses besar di dunia live-action.
Big City Greens adalah salah satu serial dengan penampilan cameo Jenna Ortega yang sering dilupain orang, tapi sebenarnya jadi bagian dari perjalanan karier uniknya yang gak takut lintas genre.
8. Rake (Fox)
Sebelum semua popularitas ini, Jenna sempat muncul di serial Rake pada tahun 2014.
Dia berperan sebagai Zoe Leon, anak dari karakter utama yang diperankan Greg Kinnear.
Meskipun cuma muncul beberapa episode, ini adalah salah satu proyek TV pertamanya.
Waktu itu, Jenna masih kecil banget — tapi udah kelihatan banget potensi besarnya dalam menghidupkan karakter dengan ekspresi natural dan energi kuat.
Rake mungkin gak setenar serial Netflix-nya, tapi buat fans sejati Jenna, inilah permulaan kecil dari karier luar biasa yang dia bangun sekarang.
Dari sinilah dia mulai dikenal sebagai aktris muda dengan masa depan cerah di Hollywood.
9. Rob (CBS Sitcom)
Sedikit flashback lagi ke masa kecil Jenna, dia juga pernah tampil di Rob, sitkom yang dibintangi Rob Schneider.
Dia jadi keponakan kecil yang lucu dan spontan, dan meskipun perannya singkat, itu nunjukin naturalitas Jenna sejak dini di depan kamera.
Bayangin aja — waktu itu dia bahkan belum remaja, tapi udah bisa ngambil perhatian di setiap adegannya.
Itu salah satu alasan kenapa banyak sutradara waktu itu mulai ngelirik Jenna buat proyek lebih besar.
Dan bener aja, gak lama setelah itu, tawaran terus berdatangan — dari Disney, Netflix, sampai proyek-proyek serius.
10. Richie Rich sampai Wyrm – Transisi Menuju Aktris Dewasa
Antara tahun 2015–2019, Jenna mulai beralih dari proyek anak-anak ke peran yang lebih matang dan emosional.
Meskipun ini bukan semua serial, tapi beberapa proyek TV-nya di masa transisi ini — seperti Richie Rich dan film TV independen Wyrm — jadi jembatan penting menuju versi Jenna yang kita kenal sekarang.
Dia mulai mainin karakter yang punya sisi kompleks, bukan sekadar lucu atau manis.
Dan dari situ, kamu bisa liat perubahan besar: dari bintang Disney yang cerah jadi aktris muda yang siap masuk ke genre gelap, misterius, dan psikologis.
Semua pengalaman itu ngarah ke satu hal — kesuksesan besar sebagai Wednesday Addams.
Kenapa Jenna Ortega Berhasil Jadi Ikon Baru Hollywood
- Dia gak takut ambil risiko. Dari serial anak-anak ke horor psikologis, Jenna terus bereksperimen.
- Dia punya identitas kuat. Aura misterius dan “don’t mess with me” vibe-nya bikin dia beda dari aktris muda lain.
- Dia milih proyek dengan makna. Gak cuma soal uang, tapi cerita yang bisa nunjukin sisi baru dirinya.
- Dia jujur secara emosional. Setiap perannya punya kedalaman — kamu bisa ngerasain rasa sakit, kebingungan, dan tekadnya.
- Dia tahu caranya relate ke generasi muda. Gaya bicara, fashion, dan energi rebel-nya bikin dia disukai anak Gen Z.
Makanya, setelah Wednesday, karier Jenna gak melambat — justru makin meledak.
Serial Jenna Ortega yang Layak Ditunggu Selanjutnya
Kabar baiknya, Jenna gak berhenti di Wednesday.
Dia lagi dalam pembicaraan untuk beberapa proyek baru, termasuk serial dan film dengan tema psychological thriller dan dark comedy.
Dan kalau liat dari rekam jejaknya, bisa dibilang Jenna udah siap naik ke level berikutnya — bukan cuma jadi “anak Netflix,” tapi aktris serius dengan karier panjang di Hollywood.
Kesimpulan: Jenna Ortega Lebih dari Sekadar Wednesday
Jadi, Serial Yang Dibintangi Jenna Ortega Selain Wednesday ini bukti kuat kalau kesuksesannya bukan hasil kebetulan.
Dia udah kerja keras sejak kecil, ngelangkah dari proyek kecil sampai serial global, dan selalu ninggalin kesan mendalam di setiap peran.
Dari Stuck in the Middle yang ceria, You yang tegang, sampai Jane the Virgin yang manis, semua nunjukin satu hal: Jenna punya bakat serba bisa dan intuisi akting luar biasa.
Dia bukan cuma wajah cantik dengan ekspresi datar khas Wednesday — dia storyteller sejati yang bisa bikin karakter apa pun terasa nyata.
Dan kalau kamu baru kenal dia dari Wednesday, percayalah: kamu baru liat permukaan aja.
Karena di balik itu, ada deretan serial Jenna Ortega yang bikin kita makin yakin — dia bakal jadi ikon baru Hollywood yang gak bisa digantikan.
FAQ
1. Apa serial pertama Jenna Ortega?
Debutnya di dunia serial TV adalah Rob (2012), sebelum terkenal lewat Stuck in the Middle.
2. Apakah Jenna Ortega pernah main di Disney?
Iya! Dia jadi pemeran utama di Stuck in the Middle dan juga ngisi suara di Elena of Avalor.
3. Serial Jenna Ortega terbaik selain Wednesday?
You dan Stuck in the Middle jadi dua yang paling berpengaruh.
4. Apakah Jenna Ortega masih aktif di dunia animasi?
Masih! Dia terakhir ngisi suara Brooklynn di Jurassic World: Camp Cretaceous.
5. Jenna Ortega bakal balik di Wednesday Season 2?
Iya, Netflix udah konfirmasi dia bakal tetap jadi Wednesday Addams.
6. Apa keunggulan Jenna dibanding aktris muda lain?
Dia versatile banget — bisa lucu, bisa creepy, bisa emosional, tapi selalu autentik.
Kesimpulan Akhir:
Jadi, Serial Yang Dibintangi Jenna Ortega Selain Wednesday ini ngebuktiin kalau Jenna adalah definisi bintang sejati: mulai dari bawah, terus naik dengan kerja keras dan karakter yang kuat.
Dia bukan cuma aktris muda yang viral — dia simbol generasi baru yang berani beda dan tahu siapa dirinya.